Minggu, 22 Juli 2012

PEMIKIRAN DEMOKRASI ORANG AWAM


Orang awam berpikir tentang demokrasi .....
Demokrasi secara sederhana dapat dimaknai suatu proses (pesta) penentuan/pemilihan segala sesuatu untuk kepentingan bersama dari  kita, oleh kita, untuk kita. Proses demokrasi yang paling penomenal dan sangat diraskan dan melibatkan seluruh masyarakat adalah pemilihan kepala pemerintahan pusat, daerah, dan anggota lembaga perwakilan masyarakat (baca: DPR dan DPD). Di Negara Kita Republik Indonesia tercinta ini, Ada lima proses pemilihan langsung tersebut yaitu pemilihan wakil rakyat (DPR dan DPD), Pilpres, Pilgub, Pilbup/Pilwalkot, dan Pilkades. Proses demokrasi ini dilakukan 1 kali dalam 5 tahun. Jadi jika dalam 5 tahun ada 5 pesta maka dibagi rata, setiap tahun di setiap desa (baca : daerah) ada pesta. Itupun jika tidak terjadi pemilihan tahap kedua atau pemilihan ulang. Kalau itu terjadi? maka setiap setengah tahun kita melaksanakan pesta. Jika pesta dilakukan terlalu sering, apakah tidak memuakkan? Apakah pesta tidak memerlukan banyak dana? bagaimanakah respon (partisipasi) undangan (masyarakat) akan tinggi? Apakah yang terjadi di selama sebelum, saat, dan setelah pesta dilaksanakan?
Mungkinkah kita membuat suatu pesta yang lebih sederhana? Pilpres, Pilgub, dan Pibup/walkot sekaligus misalnya?
Secara umum orang awam (kita) dapat dan mempunyai jawaban yang berbeda dari setiap pertanyaan tersebut.

Ini adalah luapan pikiran di dini hari.
segalanya masih kekurangan.
Kepada saudaraku yang mencintai Negara Kita ini. Mari komentari, perjelas dan Lengkapi tulisan ini dengan data yang lengkap dan rinci.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar